Skip to content Skip to sidebar Skip to footer
Tambnas Shopee Collaboration
Tambnas Shopee Collaboration
Tambnas Shopee Collaboration

Failure code [15G0MW] R clutch: Slipping

 

Failure Code 15G0MW menunjukkan adanya kondisi slipping pada R clutch, yaitu ketika mesin memberi perintah kerja pada R Clutch ECMV solenoid, namun hasil putaran shaft yang terdeteksi sensor tidak sesuai dengan nilai normal. Ini menunjukkan bahwa reverse clutch tidak meng-engage dengan benar.


1. Gejala / Problem pada Mesin

  • Unit tidak bisa jalan mundur.

  • Jika posisi lever dipindah ke neutral, mesin tidak bisa start.

  • Unit bisa dipindahkan hanya melalui Emergency Escape Mode.

  • Sistem otomatis menggeser transmisi ke Neutral dan mematikan Lockup.


2. Cara Mengaktifkan Emergency Escape (Bypass Mode)

Digunakan hanya untuk memindahkan unit ke area aman.

  1. Hentikan unit dan set lever ke N.

  2. Lepaskan konektor A1 (female) dan A1 (male) lalu sambungkan keduanya.
    → Unit masuk mode Emergency Escape.

  3. Untuk menjalankan unit:

    • Lepas pedal gas

    • Geser lever dari N ke D-L atau N ke R

  4. Mode darurat bertahan sampai starting switch dimatikan.

Catatan keselamatan:

  • Naikkan dump body paling atas

  • Set dump lever ke posisi HOLD

  • Pasang Body Lock Pin kiri dan kanan


3. Penyebab Kemungkinan (Possible Causes)

Berikut penyebab umum terjadinya 15G0MW:

(1) Defective sensing oleh speed sensor

Slipping dapat muncul jika pembacaan kecepatan shaft tidak sesuai.
Lakukan pemeriksaan berdasarkan failure code:

  • [DLKA]**

  • [DLLC]**

Kode-kode tersebut terkait input shaft, intermediate shaft, dan output shaft speed sensor.


(2) Defective R Clutch ECMV Solenoid

Solenoid yang mengontrol tekanan minyak ke R clutch dapat rusak.

Langkah pengecekan:

  1. Matikan starting switch.

  2. Lepaskan connector R.PS (CN12).

  3. Pasang T-adapter.

  4. Ukur resistansi antara pin (1) dan (2):

    • Normal: 5 – 15 Ω

    • Jika <5 atau >15 Ω → solenoid rusak

  5. Ukur pin (1) atau (2) ke ground:

    • Normal: ≥ 1 MΩ

    • Jika kecil → ada short


(3) Disconnection / short circuit pada wiring harness

Jika solenoid baik, lanjutkan pengecekan harness.

Langkah:

  1. Matikan starting switch

  2. Lepas connector ATC3

  3. Pasang T-adapter

  4. Periksa antara pin 25 dan 23 pada ATC3:

    • Normal: 5 – 15 Ω

    • Di luar nilai → ada short atau open circuit.

  5. Jika abnormal, lanjutkan pengecekan ke connector J05 dan TM3 untuk mengisolasi harness yang rusak.


(4) Disconnection atau kontak buruk pada harness ke solenoid

Dilakukan hanya jika hasil langkah sebelumnya belum jelas.

Langkah:

  1. Matikan starting switch

  2. Lepas connector ATC3 dan R.PS (CN12)

  3. Pasang T-adapter

  4. Ukur:

    • ATC3 (25) ke CN12 (1): Normal ≤ 1 Ω

    • ATC3 (23) ke CN12 (2): Normal ≤ 1 Ω
      Jika resistansi besar → harness putus atau konektor longgar.


(5) Defective Transmission Controller

Jika semua komponen (sensor, ECMV solenoid, harness) dinyatakan baik, maka masalah kemungkinan berasal dari:

  • Transmission Controller internal failure

Kerusakan internal controller tidak dapat diperbaiki, hanya dapat diganti.


4. Informasi Pendukung

  • Arus output ECMV solenoid dapat dicek melalui monitoring function:

    • Code 31606 (mA)

  • Pemeriksaan pertama harus ke sistem mekanis:

    • R clutch

    • Hydraulic pressure control valve

    • Clogged oil filter

    • Kinerja clutch pack

  • Ikuti prosedur aman saat melakukan pemeriksaan dan emergency bypass.


Post a Comment for "Failure code [15G0MW] R clutch: Slipping"

Tambnas Shopee Collaboration
Tambnas Shopee Collaboration