Ethereum Menghadapi Tantangan di Tengah Pasar Cryptocurrency

Ethereum saat ini sedang melewati fase yang menantang, berada di sekitar level $2.923. Level harga ini sedikit di atas dukungan kritis 200 hari EMA di $2.700, yang merupakan benteng psikologis dan teknis utama bagi aset tersebut. Ethereum telah menunjukkan ketahanan di dekat ambang $3.000, sebuah tanda yang sangat penting. Kemampuan untuk bertahan di atas ambang batas ini seringkali dapat memicu kepercayaan di antara investor dan trader, berpotensi mendorong pemulihan menuju penilaian yang lebih tinggi.

Untuk Ethereum merebut kembali level $3.000 dan menetapkan momentum naik yang kuat, ada beberapa faktor kunci dan dinamika pasar yang perlu dipertimbangkan:

Dukungan yang Harus Dijaga: Dukungan langsung pada EMA 200 hari sebesar $2.700 harus tetap kuat. Jika level ini ditembus dengan tegas, dapat menyebabkan peningkatan tekanan jual, mendorong harga lebih jauh turun. Menjaga di atas dukungan ini mengkonfirmasi bahwa sentimen bullish jangka panjang masih ada di pasar.

Hambatan yang Harus Dilewati: Melihat ke atas, resistensi langsung yang dihadapi Ethereum adalah di level $3.100, diikuti oleh resistensi yang lebih signifikan di $3.300. Menembus level ini dengan volume substansial dapat menandakan minat beli yang kuat dan berpotensi membuka jalan untuk lebih banyak keuntungan.

Indikator Teknis: Investor harus memperhatikan Indeks Kekuatan Relatif (RSI) dan konvergensi divergensi rata-rata bergerak (MACD) untuk tanda-tanda pergeseran momentum atau potensi pembalikan. Saat ini, dengan RSI mendekati kondisi oversold, bisa ada kesempatan untuk rebound jika sentimen investor membaik.

Shiba Inu pada Level Penting

Shiba Inu menemukan dukungan kuat pada level teknis yang kuat. Saat ini, SHIB mendarat di Exponential Moving Average 100 hari.

Dukungan ini diperkuat oleh level dukungan lainnya di $0,000021, sebuah titik yang sebelumnya dianggap sebagai zona pembalikan penting untuk aset ini. Konvergensi dari kedua level dukungan ini menunjukkan fondasi yang kokoh untuk SHIB, yang potensial dapat mengurangi tekanan penurunan lebih lanjut.

Menambahkan pada pandangan optimis untuk Shiba Inu adalah peningkatan volume perdagangan. Volume perdagangan yang naik di tengah level dukungan kunci seperti ini sering kali diinterpretasikan sebagai sinyal bullish, menunjukkan bahwa mungkin ada minat yang berkembang dari pembeli yang ikut mendukung harga pada level ini. Ini bisa menjadi sinyal stabilisasi harga atau bahkan pembalikan kemungkinan jika tekanan beli terus membangun.

Level resistensi terdekat yang perlu diamati adalah di $0,0000225. Mengatasi level ini bisa membuka jalan menuju keuntungan lebih lanjut, dengan resistensi berikutnya mungkin terbentuk di sekitar $0,000024 dalam bentuk Exponential Moving Average 26 hari. Terobosan pada level-level ini, didukung oleh volume tinggi yang berkelanjutan, akan mengkonfirmasi pembalikan tren bullish dan dapat mengarah pada pemulihan harga yang lebih kuat.

DXY Menawarkan Harapan

Ketika Indeks Dolar AS mendekati angka 106, sebuah observasi kritis muncul mengenai potensinya sebagai titik balik untuk tren jangka panjang. Saat ini, DXY diperdagangkan pada level tertinggi sejak 2023, sebuah kenaikan yang secara signifikan memengaruhi arus investasi, mengalihkan modal dari pasar cryptocurrency yang volatile menuju opsi investasi yang didukung oleh dolar AS. Pergeseran ini menegaskan preferensi untuk stabilitas dalam situasi ekonomi yang tidak pasti.

Ketika DXY mendekati titik penting ini, investor mungkin mulai mencari hasil yang lebih tinggi, yang berpotensi menghidupkan kembali pasar cryptocurrency, yang tradisionalnya menawarkan peluang berisiko tinggi, berpeluang tinggi. Dari sudut pandang teknis, DXY menunjukkan dukungan kuat di level 104, yang secara historis berfungsi sebagai titik konsolidasi sebelum gerakan lebih lanjut. Resistensi saat ini terlihat di dekat level 107, terobosan yang bisa mengkonfirmasi momentum bullish yang berlanjut untuk dolar. Namun, jika indeks gagal bertahan di atas 106 dan menghadapi penolakan di 107, bisa memicu kembali pergeseran ke aset berisiko lebih tinggi, termasuk cryptocurrency.

Pertahankan kenaikan yang tinggi di DXY bisa terus menekan pasar crypto karena investasi konservatif tetap diminati. Pada saat yang sama, pelemahan atau pembalikan dari level tinggi ini bisa menjadi sinyal kembali ke aset berisiko lebih tinggi, kemungkinan dilancarkan oleh perkembangan geopolitik, perubahan kebijakan fiskal, atau perubahan jalur pemulihan ekonomi global.

Share :