Failure code [15L0MW] 2nd clutch: Slipping

PEMBAHASAN FAILURE CODE

[15L0MW] – 2nd CLUTCH : SLIPPING

Transmission Controller System – HD785-7

---

1. IDENTITAS FAILURE

• Action Code : E03

• Failure Code : 15L0MW

• Trouble : 2nd Clutch Slipping

• Sistem Terkait : Transmission Controller System

---

2. PENGERTIAN 2nd CLUTCH SLIPPING

2nd clutch slipping adalah kondisi ketika:

• 2nd clutch diperintahkan menahan tekanan (holding pressure)

• 2nd clutch fill switch ON

• Namun sistem mendeteksi ketidaksesuaian kecepatan putaran antar shaft

Slipping tidak hanya disebabkan oleh tekanan hidrolik, tetapi dideteksi dari perhitungan logika kecepatan.

---

3. KONDISI TERDETEKSINYA TROUBLE

Failure ini muncul saat:

• ECMV solenoid 2nd clutch aktif

• Transmission controller menghitung nilai abnormal dari:

  • Input shaft speed sensor

  • Intermediate shaft speed sensor

  • Output shaft speed sensor

👉 Artinya:

Secara perintah clutch aktif, tetapi tenaga tidak tersalurkan dengan benar.

---

4. AKSI CONTROLLER (FAIL SAFE ACTION)

Saat failure terdeteksi, transmission controller akan:

1. Menggeser dan menahan gear sesuai kondisi sebelum failure (lihat Table 1)

2. Lock-up clutch dimatikan (OFF)

3. Sistem masuk mode proteksi untuk mencegah kerusakan transmission lebih parah

---

5. GEJALA PADA UNIT

Masalah yang muncul di lapangan:

• Unit tidak dapat distart jika gearshift di posisi Neutral

• Unit masih bisa digerakkan dengan prosedur Emergency Escape Mode

---

6. EMERGENCY ESCAPE PROCEDURE

Digunakan hanya untuk evakuasi unit, bukan operasi normal.

Langkah-langkah:

1. Hentikan unit dan set gearshift ke N

2. Hubungkan Emergency Escape Connector A1 (female) dan A1 (male)

3. Start kembali engine

4. Operasikan gear:

   • Lepaskan pedal gas

   • Pindahkan dari N → D/L atau N → R

5. Mode escape aktif sampai starting switch OFF

⚠️ Catatan penting:

• Emergency escape tidak menghilangkan failure

• Hanya digunakan untuk memindahkan unit ke area aman

---

7. INFORMASI PENDUKUNG DIAGNOSIS

• Arus output ECMV solenoid 2nd clutch dapat dicek melalui:

  • Monitoring Code: 31603 (mA)

• Pemeriksaan PERTAMA WAJIB mekanikal, seperti:

  • Kampas 2nd clutch aus

  • Hydraulic pressure control valve bermasalah

  • Filter oli transmisi tersumbat

  • Oli transmisi kotor atau overheat

---

8. POSSIBLE CAUSES & STANDAR NILAI NORMAL

1. Speed Sensor Bermasalah

• Kerusakan atau sinyal tidak akurat

• Dicek melalui failure code:

  • [DLKA]**

  • [DLLC]**

---

2. 2nd Clutch ECMV Solenoid Rusak

Pemeriksaan resistance:

• Terminal (1) – (2): 5 – 15 Ω

• Terminal ke ground: ≥ 1 MΩ

Jika di luar nilai → solenoid rusak

---

3. Wiring Harness Short / Open Circuit

• Cek dari connector ATC3 (female)

• Resistance normal:

  • 5 – 15 Ω

• Jika abnormal:

  • Lepas connector J05 dan TM3

  • Isolasi jalur kabel yang rusak

---

4. Wiring Harness Putus / Kontak Jelek

• Jika cause no.3 normal, lakukan pengecekan ini

• Resistance maksimum:

  • ≤ 1 Ω

• Menandakan kabel masih tersambung baik

---

5. Transmission Controller Defective

• Jika seluruh pemeriksaan:

  • Mekanis ✔

  • Hidrolik ✔

  • Electrical ✔

• Maka kemungkinan:

  • Transmission controller internal failure

• Tidak bisa diperbaiki → harus diganti

---

9. LOGIKA TABLE 1 (RESPON GEAR)

Jika failure terjadi pada:

• 2nd gear (High / Low)
  Controller akan:

• Mengalihkan ke 3rd gear Low / High

• Lock-up tetap OFF

• Tujuan: menjaga kontinuitas gerak dengan risiko minimum

---

10. KESIMPULAN

1. Failure 15L0MW menandakan slipping mekanis/hidrolik, bukan langsung electrical

2. Sistem mendeteksi melalui perbandingan kecepatan shaft

3. Pemeriksaan mekanikal adalah langkah pertama

4. Emergency escape hanya untuk evakuasi

5. Diagnosis harus berurutan dan sistematis

Share :